Pendidikan Harus Dibenahi, Tegas Anggota DPRD Provinsi Gorontalo di HUT RI ke-80

Tabayyun.co.id,GORONTALO- Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Anggota DPRD Provinsi Provinsi Gorontalo dari Fraksi partai Golkar Fikram A.Z Salilama, menekankan pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) sebagai prioritas utama dalam mengisi kemerdekaan.

Menurut Fikram, kemajuan suatu bangsa sangat ditentukan oleh kualitas manusianya. Tanpa SDM yang unggul, pembangunan hanya akan berjalan di tempat.

“Jika sumber daya manusianya kuat, Insya Allah Indonesia akan menjadi negara yang kokoh, maju, dan siap menjadi negara besar dunia. Namun jika perhatian terhadap pembangunan SDM lemah, maka yang terjadi adalah kemunduran,” ujarnya.Minggu,17/08/25.

Baca Juga :  Pemberantasan Miras Sudah 90 Persen, Wali Kota Adhan: Razia Harus Tetap Jalan

Ia menilai bahwa pendidikan adalah elemen paling krusial dalam pembangunan SDM. Oleh karena itu, seluruh komponen dalam sektor pendidikan harus diperkuat.

“Lembaga pendidikan harus diperkuat. Jangan sampai kebutuhan sarana-prasarana pendidikan tidak terpenuhi. Termasuk bagaimana ke depan agar biaya pendidikan tidak lagi membebani masyarakat,” tegas Fikram, yang juga Ketua badan Kehormatan DPRD Provinsi itu.

Selain sarana dan kurikulum, Fikram juga menyoroti pentingnya mendukung keberadaan sekolah SMA Hulontalangi yang kerap menjadi alternatif ketika sekolah negeri tak mampu menampung seluruh peserta didik.

Baca Juga :  PSG Hadapi Tottenham di Final Piala Super Eropa 2025, Live di VISION+

“Pemerintah harus mendukung penyelenggaraannya melalui alokasi anggaran agar dapat memberikan akses pendidikan gratis, terutama ketika daya tampung sekolah negeri terbatas,” ujarnya.

Lebih jauh, ia menekankan bahwa sistem pendidikan di Provinsi Gorontalo harus diarahkan untuk menghasilkan lulusan yang siap menghadapi dunia kerja dan kompetisi global.

“Pendidikan harus memacu daya pikir, wawasan, inovasi, dan kreativitas anak didik. Mereka harus siap masuk dunia kerja dengan profesionalisme tinggi. Jangan sampai lulusan pendidikan kita tidak siap kerja dan angka pengangguran tetap tinggi,” katanya.

Baca Juga :  inopsis-Jadwal Tayang The Shadow's Edge, Disebut Film Terbaik Jackie Chan

Kesejahteraan tenaga pengajar juga mendapat perhatian khusus dari Politisi Senior Golkar itu. Menurutnya, kualitas pendidikan tidak akan tercapai tanpa adanya penghargaan yang layak bagi para guru.

“Guru harus mendapat penghasilan yang layak. Mereka adalah garda terdepan dalam menyiapkan generasi penerus yang akan menghadapi tantangan global di 2045, ketika Indonesia memasuki masa keemasannya,” tambahnya.

Ia menutup dengan menegaskan bahwa perbaikan di sektor pendidikan bukan semata-mata persoalan teknis, tetapi merupakan kunci untuk mewujudkan cita-cita besar bangsa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *